Pelatihan Siap Tanggap Pertolongan Pertama (SIGAP )Merupakan salah satu pelatihan yang berfokus pada peningkatan kapasitas kader mengenai penanganan pertolongan pertama pada kondisi kegawat daruratan yang meliputi kejang pada anak, perdarahan dan keracunan.
Kegiatan ini berfokus pada dua hal utama, yaitu edukasi mengenai stunting serta pengukuran antropometri pada balita dan anak-anak. Kegiatan ini diselenggarakan oleh tim PPK Ormawa Himapersa bekerja sama dengan Puskesmas dan Klinik Cita Sehat serta perangkat desa setempat. Sasaran utama kegiatan adalah kader posyandu, kader FKK, ibu hamil, ibu menyusui, dan orang tua yang memiliki balita, karena kelompok ini sangat berperan penting dalam upaya pencegahan stunting.
Kegiatan ini dilaksanakan karena tingginya angka anemia pada remaja yang dapat memengaruhi konsentrasi belajar, produktivitas, serta kesehatan jangka panjang. Dengan adanya program ini, diharapkan remaja dapat memahami pentingnya menjaga pola makan bergizi seimbang dan membentuk kebiasaan sehat sejak dini, sehingga tercipta generasi muda yang sehat, cerdas, dan generasi zero stuntung
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang terapi holistik, membekali mereka dengan keterampilan pijat sehat, dan yang terpenting, mendorong kemandirian dalam menjaga kesehatan keluarga. Dengan adanya program ini, diharapkan setiap rumah memiliki setidaknya satu anggota keluarga yang mampu memberikan perawatan dasar, mewujudkan keluarga yang lebih sehat dan mandiri.
“Workshop Sentuh” fokus pada edukasi kesehatan, khususnya foot massage (pijat kaki) dan akupresur (acupoint eye). Terapi sederhana ini diperkenalkan sebagai cara efektif untuk menunjang kesehatan dan relaksasi. Melalui penyampaian teori, demonstrasi, dan praktik langsung, para peserta diajak untuk memahami serta menguasai teknik-teknik dasar tersebut.
Pelaksanaan GENSMART terbagi dua tahap. Tahap pertama berupa sosialisasi dan edukasi mengenai stunting. Tahap kedua meliputi pengukuran antropometri balita, termasuk tinggi badan, berat badan, lingkar kepala, dan lingkar lengan atas, yang kemudian dibandingkan dengan standar WHO growth chart untuk menilai status gizi anak.
Pelatihan Siap Tanggap Pertolongan Pertama (SIGAP )Merupakan salah satu pelatihan yang berfokus pada peningkatan kapasitas kader mengenai penanganan pertolongan pertama pada kondisi kegawat daruratan yang meliputi kejang pada anak, perdarahan dan keracunan.
Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber , yakni Ns. Mariyam, M.Kep., Sp.Kep.An.dan Ns. Dwi Nur Rahmantika PS, M.Kep., yang menyampaikan materi dengan metode ceramah, demonstrasi hingga praktik langsung para peserta. Rangkaian acara diawalidengan pembukaan, menyanyikan Indonesia Raya, sambutan, doa, serta pre-test. Setelah itu, peserta mengikuti sesi inti pelatihan yang kemudian diakhiridengan post-test dan evaluasi.
Semarang | Program PPK Ormawa HIMAPERSA 2025 dengan tajuk Mawas Warga Plus & SARAGA (Satu Rumah Satu Caregiver) resmi diluncurkan melalui kegiatan Grand Launching di Balai Kelurahan Plamongansari, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, Minggu (10/8/2025). Acara ini menjadi penanda dimulainya program kesehatan berbasis keluarga yang menyasar seluruh warga Plamongansari.